Batik Tulungagung – Hai sahabat Hamparan. Kali ini aku akan membahas sedikit tentang salah satu kekayaan budaya Indonesia yang terkenal sampai mancanegara. Bahkan UNESCO salah satu bagian dari PBB yang bertugas dalam bidang budaya dan ilmu pengetahuan. Menyatakan secara bahwa Batik Indonesia adalah salah satu warisan dunia.
Karena Batik Indonesia dipercaya sudah ada dari dulu zaman kerajaan kuno Indonesia yaitu Majapahit pada akhir abad 18 ada juga yang pendapat pada awal abad 19.
Batik sendiri terbuat dari kain dengan teknik yang tradisonal. Pembuatan pola yang masih sederhana dan penggunaan pewarna alami pada awalnya seperti menggunakan getah pohon kulit, kayu, daun, dan masih banyak lagi yang lainya.
Persebaran batik pun hampir disetiap daerah di Indonesia mempunyai batik. Karena persebaran batik yang universal di setiap daerah, semua batik mempunyai ciri khas dan keunikan tersendiri mengikuti daerahnya.
Seperti yang terkenal batik dari Kota Yogjakarta dan Kota Solo, karena kekhasan motif yang dibuat. Tapi dari daerah lain tidak kalah keren looh guys! Salah satunya yang akan aku bahas pada kali ini adalah Batik Tulungagung.
Table of Contents
- Batik Tulungagung
- Perkembangan Batik Tulungagung
- Jenis-Jenis Batik Tulungagung
- Permasalahan
- Penujualan Batik Tulungagung
- Kesimpulan
Batik Tulungagung
Tulungagung kota yang terletak di daerah pesisir Jawa Timur ini memiliki sebuah desain batik yang khas. Permulaan budaya membatik masuk ke Tulungagung berawal dari keterkaitanya dengan Kerajaan Majapahit yang masih memiliki hubungan kekerabatan dengan daerah Mojokerto.
Pada masa itu Tulungagung yang masih bernama daerah Bonorowo yang notabene masih banyaknya daerah berawa dan dikuasai oleh seorang pejabat, yaitu Adipati Kalang.
Karena Kerajaan Majapahit sedang ada ekspedisi pengemban daerah kekuasaan. Dan akhirnya ketika kerajaan memasuki daerah Tulungagung untuk mengambil daerahnya ternyata sang Adipati Kalang melawan dan terjadi pertumpahan darah hingga akhirnya tewas.
Dan kabarnya tempat tewasnya Adipati Kalang berada di daerah Kalangbret Tulungagung. Setelah dikuasai oleh Majapahit para prajurit dan petugas lainya dari Kerajaan Majapahit pun bermukim disitu dan membawa sebuah kesenian yaitu batik.
Mulai dari situlah Tulungagung mulai mengerti batik dan berkembang dalam industri kain mewah ini. Karena berkecambuknya perang dunia I & II banyak dampak yang terjadi terutama pengusaha yang gulung tikar karena perang tersebut.
Tetapi bukan hanya dampak negatif ternyata ada juga dampak positif yang menjadikan industri batik semakin membaik. Karena obat-obat dari luar negeri berdatangan karena dibawa oleh para pedagang Cina.
Selain dampak pemajuan bahan yang dahulunya hanya menggunakan soga jambal, mengkudu, nila tom, dan tingi sebagai obat dan bahan pewarna, dari segi pengolahan dan pemasaran pun mulai meningkatkan peminat batik Tulungagung.
Perkembangan Batik Tulungagung
murid.info
Perkembangan dari Batik Tulungagung mulai signifikan pada saat kebijakan salah satu Bupati Tulungagung untuk memajukan industri ini. Dari tangan belau dibentuklah peraturan daerah yang mewajibkan seluruh instansi menggunakan Batik Tulungagung sebagai salah satu baju dinas.
Tak hanya itu untuk menjadi pakaian dinas, Batik Tulungagung juga diwajibkan untuk menjadi salah satu seragam sekolah. Untuk mengenalkan kepada generasi muda betapa kayanya Tulungagung akan karya seni batik ini.
Bukan hanya itu saja upaya pemerintah daerah yang gencar mengkampanyekan Batik menjadi gaya hidup sehari-hari membuahkan hasil. Banyak event organizer yang mengadakan lomba desain batik dan fashion show batik Tulungagung untuk menyari generasi yang berbakat guna menyongsong kemajuan Batik Tulungagung ini.
Perubahan pola pikir masyarakat yang dulunya hanya memakai batik ketika ada acara penting, sekarang hampir setiap hari dalam keadaan apapun batik menjadi solusi utama dalam masyarakat.
Jenis-Jenis Batik Tulungagung
Ada banyak jenis batik yang berasal dari Kota Tulungagung Hampir 80 lebih. Beberapa wilayah di Kabupaten Tulungagung secara generasi ke generasi menjadi sebuah sentra pengembangan batik di Tulungagung ini.
Pembuatan motif batik pun juga ada beberapa jenis menurut daerah atau wilayah pembuatanya :
1. Ciri Khas Batik Bangoan
rradio.net
Batik ini adalah Batik yang berkembang di wilayah desa yang bernama Bangoan. Motif yang di tampilkan pada batik ini terkesan Kasar dan gelap. Dari dasar karakter ini menjadikan banyak hasil karya batik seperti motif semen, sidomukti, sekarjagat, dan masih banyak lagi yang lain.
2. Ciri Khas Batik Majanan
fitinline.com
Dinamakan Batik majanan karena batik ini berkembang di daerah desa bernama Majan. Motif yang terkesan kalem dan halus ini menggunakan motif gringsing dan buketan atau bunga yang berada ditengahnya. Kombinasi yang beragam warna memperpadukan varian warna yang berani menjadi batik ini terkesan penuh tapi elegan.
4. Ciri Khas Batik Kalangbret
fitinline.com
Batik Kalangbret atau juga disebut Batik Kambretan ini berkembang pesat di wilayah Kalangbret. Motif-motif batik yang berasal dari Kalangbret mempunyai banyak variasi, seperti pencampuran karaktek Batik Tulungagung dengan daerah lainya.
Tidak hanya batik tulis yan terkenal dengan motif kotongan dan kembang melinjo tetapi di daerah ini terkenal dengan beragam motif batik capnya yang banyak varian.